Friday, April 22, 2011

DYNAMIC ROUTING PROTOCOL : EIGRP (Enhanced Interior Gateway Routing Protocol)

1. Pengertian
EIGRP diartikan sebagai ENHANCED distance vector routing protokol yang disempurnakan, yang masih merupakan distance vector routing protocol.
Sebuah prokol dinamic routing yang merupakan pengembangan dari IGRP yang mempunyai fitur sebagai berikut:
- RTP (Teliable Transport Protocol)
- Bounded Update
- Diffusing Update Algorith
- Membuat adjacencies
- Neighbor and topology table

2. Perbandingan EIGRP dengan IGRP


3. EIGRP Metric


• Metric adalah suatu ukuran yang digunakan untuk menentukan nilai cost dari suatu route menuju network tertentu.
• Komponen-komponen Composite metric:
a. Bandwidth
b. Delay
c. Reliability
d. Load
• Secara default EIGRP hanya menggunakan Bandwidth dan Delay saja saat penghitungan metric untuk menentukan jalur terbaik.
• Value seperti Reliability dan Load bisa dipakai, tetapi tidak direkomendasikan karena dapat menimbulkan kalkulasi ulang yang terlalu sering pada tabel topologi.
• Penghitungan Composite Metric menggunakan nilai K รจ K1 – K5 atau yang biasa disebut dengan metric weight. Secara default:
K1 – Bandwidth => 1
K2 – Load => 0
K3 – Delay => 1
K4 – Reliability => 0
K5 – Reliability => 0
Hasil : hanya bandwidth dan Delay saja yang digunakan untuk perhitungan metric secara default.
• Nilai default dari K dapat diganti dengan perintah berikut:
Router(config-router)#metric weights tos k1 k2 k3 k4 k5
Rumus Perhitungan Metric EIGRP :
• Memodifikasi Bandwidth
Gunakan perintah bandwidth untuk memodifikasi bandwidth metrik:
Router>ena
Router#configure terminal
Router (config)#interface serial 2/0
Router (config-if)#bandwidth kilobits
Router (config-if)#exit


4. DUAL (Diffusing Update Algorithm)
adalah algoritma yang digunakan dalam EIGRP untuk memastikan atau memilih jalur atau rute atau path dengan “cost” paling rendah dan bebas looping serta menentukan path bebas loop cadangan untuk mencapai tujuan.
Istilah-istilah penting dalam “DUAL”:
a. Successor (pengganti) :
Sebuah router tetangga yang digunakan untuk memforward packet dan merupakan rute dengan cost paling sedikit menuju network tujuan.
b. Feasible Distance (FD):
kalkulasi metrik terendah untuk mencapai network tujuan.
c. Feasible Successor (FS):
Merupakan next hop / router yang memiliki path cadangan bebas loop menuju network yang sama seperti successor. (digunakan saat link down)
d. Feasibility Condition (FC):
ditemukan ketika jarak ke router tetangga dilaporkan ke sebuah network lebih sedikit dari feasible distance (FD) router lokal menuju network tujuan yang sama.
e. Reported Distance (RD):
Router / next hop yang menyampaikan jarak atau rute yang mana yang paling dekat yang dapat dilalui

5. Konfigurasi EIGRP
Terlebih dahulu masuk ke router eigrp dengan mengunakan perintah :
# Router (config)#router eigrp 1
1 => Autonomous System (AS) adalah kumpulan jaringan yang diatur (administered) oleh satu entitas. Routing dalam satu Autonomous System (intradomain routing) memiliki AS number yang sama dan dapat saling bertukar informasi. Sedangkan routing antar AS number yang berbeda (interdomain routing) memilki AS number yang berbeda dan tidak dapat saling bertukar informasi.
Setelah itu konfigurasi routing-nya dengan perintah :
# Router (config-router)#network [net_id]
net_id diisi dengan network yang terhubung langsung dengan masing-masing router

0 komentar:

Post a Comment

 
Design by Wordpress Theme | Bloggerized by Free Blogger Templates | coupon codes